Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Penyebab dan Cara Atasi RPM Avanza Naik Turun

Bagi Anda pemilik kendaraan dari brand Toyota yaitu Avanza, penting sekali untuk mengetahui berbagai penyebab RPM Avanza naik turun. Hal ini dapat membahayakan kondisi mobil.

Perlu Anda ketahui bahwa mesin yang tidak stabil, dapat menjadi salah satu indikasi adanya gangguan pada bagian sistem pemasok udara ke mesin. Hal ini tentunya membuat pemilik kendaraan akan kesulitan untuk mengendalikan laju mobil pada putaran rendah.

Selain itu, perpindahan tuas transmisi juga bisa berpengaruh dan cenderung menjadi kurang lembut, bahkan untuk beberapa jenis mobil lainnya kendala seperti ini dapat mengakibatkan mesin mobil menjadi mati. Pada artikel ini akan membahas mengenai cara mengatasi RPM Avanza naik turun.

Berapa Standar untuk RPM Avanza ?


Umumnya, standar RPM untuk kendaraan Avanza ketika idle adalah sekitar 750 rpm. Namun kecepatannya dapat dinaikkan atau diturunkan karena beberapa alasan. Adapun yang membuat RPM Avanza naik turun salah satunya adalah komponen ISC yang rusak.

Padahal, ISC merupakan komponen penting yang berfungsi untuk mengatur rpm, terutama saat AC menyala. Pada umumnya ISC yang digunakan untuk setiap model kendaraan pasti memiliki bentuk yang berbeda-beda, dan jika ISC rusak berat maka mesin menjadi tidak stabil.

RPM kemudian akan naik turun hingga 1500-2000 rpm, dan penurunan rpm yang tiba-tiba dapat menyebabkan mesin mobil berhenti mendadak. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui apa yang menjadi penyebab RPM pada Avanza naik turun.

Penyebab RPM Avanza Naik Turun dan Cara Mengatasinya


Berikut ini beberapa penyebab dan cara mengatasi RPM Avanza naik turun yang perlu diketahui. Sehingga membantu Anda dalam mengatasinya di antaranya yaitu:

1. ISC yang Kotor


Salah satu penyebab utama kenaikan dan penurunan RPM pada Avanza atau Xenia adalah ISC yang kotor. ISC merupakan salah satu penggerak yang mengatur kecepatan kedua jenis kendaraan ini. ISC adalah katup solenoid yang membuka dan menutup saluran idle.

Tentu saja, dalam jangka panjang, ISC dapat terkontaminasi dari berbagai sumber, terutama debu. Dalam hal ini, udara di intake manifold tersumbat. Hal ini menyebabkan jumlah udara masuk yang tidak stabil, yang menyebabkan kecepatan poros engkol berfluktuasi saat idle.

Cara mengatasi RPM Avanza naik turun ini cukup sederhana. Jika ISC kotor, bersihkan dan juga bersihkan lubang saluran udara idle. Gunakan pembersih karburator untuk membersihkan ISC dan gang idle.

2. Throttle Body yang Kotor


Alasan kedua penyebab RPM Avanza naik turun dengan kecepatan idling adalah throttle body yang kotor. Debu dan kotoran yang menyebabkannya lagi dan lagi. Membersihkan throttle body dengan pembersih karburator atau pembersih serupa dapat mengatasi masalah kenaikan atau penurunan RPM ini.

3. Injektor Juga Kotor


Alasan selanjutnya adalah injektor yang kotor. Adapun komponen ini bertanggung jawab untuk menyemprotkan bahan bakar ke dalam ruang bakar. Jumlah bahan bakar disesuaikan dengan kebutuhan mesin.

Jika injektor rusak, jumlah bahan bakar yang dibutuhkan mesin tidak dapat dipenuhi. Akibatnya, terjadi pembakaran bahan bakar dan udara yang tidak normal di dalam mesin, atau kecepatan mesin bertambah atau berkurang.

Jika demikian, Anda perlu membersihkan injektor mobil. Perlu penanganan khusus, jadi jika tidak memungkinkan, ada baiknya Anda membawanya ke bengkel untuk penanganan yang lebih baik.

4. MAF yang Kotor


MAF atau tabung filter udara yang kotor juga menjadi penyebab RPM Avanza naik turun. MAF memiliki fungsi untuk menentukan jumlah atau massa udara yang masuk ke ruang bakar. Karena terintegrasi dengan rangkaian filter udara, MAF sangat mudah kotor.

Jika MAF kotor, informasi dari ECU juga salah dan menyebabkan injektor tidak bekerja sesuai kebutuhan mesin. Untuk itu, selalu rutin servis dan bersihkan MAF pada kendaraan dengan filter udara.

5. Sistem Charging Baterai Cenderung Tidak Normal



Ingat, sistem bahan bakar mobil Avanza saat ini menggunakan listrik. Baterai terus digunakan sepanjang waktu dan daya berkurang. Jika sistem pengisian rusak, baterai tidak mengisi dengan benar dan sistem bahan bakar dan sistem pengapian rusak.

6. Filter Udara Kotor



Filter udara kotor memang sebenarnya tidak memiliki efek langsung pada penyebab RPM Avanza naik turun. Namun, jika filter udara terlalu kotor, maka udara yang masuk ke ruang bakar juga akan kotor.

Kontaminasi pada bagian lain seperti throttle body dapat menyebabkan mesin naik turun. Jadi, ganti filter udara secara teratur dan periksa saluran pembersihan secara teratur.

Pembahasan mengenai penyebab RPM Avanza yang naik turun di atas. Diharapkan dapat menjadi referensi bagi Anda para pengguna mobil Avanza dan sejenisnya agar bisa melakukan pencegahan penyebab RPM Avanza naik turun sejak dini.

Penyebab RPM Avanza naik turun, karena sistem penyaringan udara yang kotor, sehingga sebagai pemilik mobil wajib menjaga kebersihan komponen mobil.

Post a Comment for "Penyebab dan Cara Atasi RPM Avanza Naik Turun"