Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Perbedaan Power Steering Minyak dengan Steering Elektrik (EPS)



Mengetahui perbedaan power steering minyak dengan steering elektrik (EPS) tentu tidak asing, terlebih bagi sebagian besar pemilik kendaraan bermotor yang pasti sudah mengetahui fungsi steering.

Power steering memiliki dua jenis, yaitu power steering hidrolik atau minyak dan power steering elektrik. Fungsi power stering sendiri adalah salah satu komponen yang dipasang pada mobil untuk memudahkan pengendara, terutama untuk mempermudah mobil berbelok. Tanpa adanya komponen ini maka setir mobil akan terasa sangat berat ketika dibelokan, terutama ketika
sedang melaju.

Power steering yang terpasang pada mobil berbeda-beda dan Anda sebagai pengendara harus tahu apa saja perbedaanya. Tentu saja ini bertujuan untuk memudahkan Anda dalam
melakukan perawatan mobil. Selain itu dengan adanya power steering, keamanan pengendara juga bisa lebih terjamin.


Power Steering Minyak (HPS)


HPS merupakan komponen power steering yang menggunakan tekanan hidrolis dari pompa steering sebagai cara kerjanya dan digerakan oleh crankshaft melalui drive belt. Sedangkan
untuk minyak pada power steering akan ditarik dari resevoir dan menuju pompa ketika mobil Anda dihidupkan.

power steering switch serta control valve yang berada di pompa power steering akan memberikan beberapa tekanan pada kemudi. Cara kerja ini akan membuat tekanan pada oli sehingga akan meringankan menggerakan setir. Dengan begitu setir tidak terasa berat
ketika dibelokan.


Perbedaan power steering minyak dengan steering elektrik (EPS)


Perbedaannya bisa dilihat dari kelebihan dan kekuranganya. Kelebihan dari power steering minyak atau Hidrolic Power Steering/HPS ini bisa dilakukan penggantian secara mandiri oleh pengendara. Namun tentu saja perlu keahlian tertentu untuk mengganti minyak.

Namun power steering ini juga memiliki kekurangan. Sebagai contoh jika power steering mobil Anda kehabisan minyak, tentu saja akan berpengaruh pada kemudi mobil Anda. bisa saja Anda akan mengalami kesulitan ketika mengendalikan mobil, bahkan bisa
memengaruhi komponen lainya.
baca juga :3 Penyebab Kerusakan Power Steering yang wajib anda ketahui



Power Steering Elektrik (EPS)


Perbedaan power steering minyak dengan steering elektrik (EPS) yang paling terlihat adalah EPS akan secara otomatis bekerja ketika mobil dihidupkan. Power steering elektrik
bisa langsung bekerja ketika kunci berada pada mode on sehingga aliran listrik bisa langsung mengalir.

Pada power steering elektrik, ada sebuah sensor yang bekerja dengan mendeteksi arah kemudi dan mendeteksi puntir dari roda kemudi. Jika ada gerakan pada roda kemudi maka sensor ini akan otomatis berfungsi untuk menstabilkan kendali mobil Anda.
baca juga: cara merawat power steering elektrik (EPS)

Selain itu power steering elektrik juga memiliki sensor kecepatan di mana jika mobil melaju dengan kecepatan tertentu, maka power steering akan mengirimkan sinyal. Misalnya jika kendaraan melaju lebih dari 80 km/jam, sensor akan aktif dan kemudi menjadi berat untuk menyeimbangkan kendali.


Kelebihan dari steering EPS tentu saja lebih hemat karena sistem kerjanya membutuhkan listrik, bukan minyak. Selain itu power steering ini tidak membutuhkan perawatan yang khusus sehingga menghemat waktu Anda. Bahkan bisa memberi kestabilan ketika kendaraan sedang melaju dalam keadaan kencang.

Sedangkan untuk kekurangan adalah EPS memiliki kemudi yang lebih berat daripada HPS. Biaya perbaikan ketika EPS rusak juga terbilang mahal serta memiliki proses yang rumit. Bahkan jika pada keadaan melaju dan EPS rusak, kemudi akan mendadak terkunci dan akan membahayakan.


Keberadaan power steering memang sangat penting bagi kemudi mobil. Dengan adanya komponen ini, kemudi akan terasa lebih ringan. Namun Anda juga harus mengerti tentang perbedaan power steering minyak dengan steering elektrik (EPS) demi memudahkan Anda dalam merawat mobil Anda.

- - - Artikel terkait - - -

- Kelebihan dan Kekurangan Mobil transmisi Matic dan manual
- Lampu Indikator ABS Nyala, Apakah Bikin Bahaya Jika Dibiarkan
- Penyebab mesin mobil tiba-tiba mati saat kondisi mesin panas


Itulah tadi mengenai informasi Perbedaan power steering minyak dengan steering elektrik (EPS) yang wajib Anda ketahui, terlebih jika selalu berurusan dengan kendaraan dalam keseharian.

Post a Comment for "Perbedaan Power Steering Minyak dengan Steering Elektrik (EPS)"